Alasan mengapa seseorang berumah tangga:
- Mengikuti sunah Rasulullah. “Barang siapa menikah, ia telah melengkapi sebagian dari agamanya, dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah dalam memelihara yang sebagian lagi.” (H.R Thabrani dan Hakim)
- Untuk mengasah diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Karena kita tidaklah selalu menemui pasangan yang sempurna, namun melalui ketidaksempurnaan itu kita bisa belajar untuk saling menyempurnakan, begitu pula sebaliknya. Dengan menikah seseorang dapat belajar untuk saling bertoleransi dan tenggang rasa terhadap pasangan. Dengan demikian kita dapat membuang rasa kecemburuan dan keegoisan kita yang berlebihan yang kita miliki sebelumnya.
- Untuk meneruskan keturunan. Dengan menikah, pasangan suami istri dapat memiliki keturunan sebagai penyangga kehidupan rumah tangga, sekaligus menjaga ketenangan dan ketentraman dalam hubungan suami istri. Hanya dengan jalan pernikahan, maka akan lahir keturunan yang secara terhormat.
Persiapan dalam rumah tangga:
- Persiapan fisik. Persiapan fisik yang ditandai dengan kesehatan tubuh kita yang memadai, sehingga kedua belah pihak akan mampu melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai suami dan dan istri dengan optimal.
- Persiapan mental. Karena setelah menjadi suami dan istri, kehidupan seorang laki-laki dan perempuan akan berubah. Bahkan dari status sosial di masyarakat pun berubah. Akan banyak pelajaran baru dan tantangan kehidupan yang akan dihadapi.
- Persiapan harta. Bagi seorang calon suami yang akan mengemban amanah sebagai kepala keluarga. Diperlukan persiapan untuk menafkahi istri dan keluarganya nanti. Bagi istri, diperlukan persiapan mengelola keuangan sebaik-baiknya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar